semak daunPerjalanan backpacker kali ini sangat hemat, ala kadarnya, tapi sangat mengesankan. Tujuan kami, Pulau Semak Daun! Salah satu pulau dari sekian banyak pulau di kepulauan seribu.

Dari muara Angke, kami menempuh waktu dua setengah jam untuk sampai ke Pulau Pramuka. Waktu yang sama sekali tidak terasa. Meski awalnya kami dihadangkan pada air laut yang sedikit keabuan, namun warna ini berangsur biru seiring jauhnya kami meninggalkan Jakarta. Melewati beberapa pulau kecil yang masih hijau, dan angin laut yang menyapu segar.

Sampai di Pulau Pramuka, kami ber-10 langsung melanjutkan  penelusuran dengan kapal nelayan ke Pulau Semak Daun.  15 menit di kapal, kami sudah dihadapkan dengan pulau kecil yang benar-benar hanya ditumbuhi semak dan pohon-pohonan. Tanpa aba-aba kami langsung turun dari kapal dan melakukan “inspeksi” pulau dengan gaya kami masing-masing. Sementara dua teman kami mendirikan tenda untuk bermalam.

Ini benar-benar tempat yang menyegarkan. Pulau kecil berpantai sempit, yang dikelilingi air laut  kebiruan. 20 meter dari pantai pun kami sudah bisa menikmati karang-karang indah.

Pulau Semak Daun

Tak sabar menghampiri undangan bawah laut, kami langsung mencari spot untuksnorkeling. Kebetulan dua teman kami sering mengunjungi pulau ini, mereka tau persis tempat-tempat untuk memanjakan mata. Dan benar, dari atas perahu saja kami sudah dapat melihat dengan jelas karang-karang dengan berbagai bentuk unik. Dasar laut yang hanya satu satu meter dari permukaan air pun tidak mengharuskan kami untuk snorkeling.Bahkan kami bisa berjalan santai di atas pasir putihnya.

Pulau Semak Daun

Rasa penasaran, makin menjadi, kami bergerak mencari laut yang lebih dalam. Hasilnya, ratusan ikan warna-warni sudah mengelilingi tubuh. Mereka lalu-lalang dihadapan mata dengan goyangan tubuh genit. Rasanya kami ingin kembali setiap akhir pekan.

sumber : life.viva.co.id

Text Widget

Popular Posts

Recent Posts

Sample Text

Unordered List

Pulau Seribu