Weekend Di Pulau Pramuka

Weekend ini saya bersama segerombolan teman yang sudah bosan di kantor memutuskan untuk tidak menggunakan weekend untuk hangout di club or pubs layaknya warga ibu kota yang rajin bersocialita. Kami memutuskan untuk meninggalkan pulau jawa dan melipir sebentar ke pulau seribu, lebih tepatnya pulau pramuka. Kenapa memilih pulau pramuka? padahal masih ada yang lebih dekat seperti pulau bidadari dan pari. Honestly pulau pramuka adalah pilihan  aman dan sehat karena letaknya yang jauh dari Jakarta perairan pramuka aman dari radiasi dan polusi  Jakarta, sedangkan pulau-pulau di bawahnya masih terkena air dari muara angke...yeuksss sangat tidak recommend mengambil pulau di bawah pulau pramuka!

Cukup bermodalkan 300 ribu (sudah termasuk dalam paket wisata) kami tinggal bengong di dalam kapal nelayan, dari muara angke sampai pulau pramuka memakan waktu 3 jama jarak tempuh dengan harga tiket 32 ribu per-orang. Sebenarnya kalau mau lebih fancy bisa naik yacht dari ancol dengan harga tiket 200 ribu per-orang cukup 1 jam sudah bisa sampai ke pulau pramuka, namun kami lebih memilih weekend ala traveller bukan karena sok gaya namun memang kami sedang kritis dompet di saat kepala mumet.

Day 1 : Sabtu

Dari pulau pramuka kami  diantar kapal kecil menuju beberapa spot snorkeling tapi sebelumnya harus latihan terlebih dahulu di sebuah pulau bernama semak daun, karena kami mahluk metro nan katro jadi butuh beberapa waktu agar terbiasa snorkeling di pantai dangkal semak daun. Setelah itu barulah kami menuju beberapa spot dengan karang dan ikan yang menakjubkan.

Sebuah penemuan menakjubkan di tengah laut ketika sedang snorkeling tiba-tiba saja guide kami bilang untuk beristirahat di sebuah warung! Indonesia memang negeri serba ada dan kreatif sampai-sampai warung mie saja bisa ada di tengah laut, jadi kalau sudah kehabisan tenaga tinggal mampir dan pesan popmie dengan segelas kopi hangat

Day 2 : minggu

Hari kedua kami tidak pergi dari pulau  karena badan pegal dan kaki luka terkena karang, jadi sisa satu hari dihabiskan untuk  menikmati pulau pramuka. Banyak kegiatan yang bisa dilakukan tentunya selain poto-poto, saya mendatangi penangkaran tukik atau penyu sisik yang lupa untuk di photo. Selain itu canoeing merupakan aktivitas yang menantang dan menyenangkan, namun canoeing bukanlah hal yang mudah lebih baik melakukan ini pagi-pagi ketika sepi biar tidak ditertawakan orang lain. 

Selain canoeing berkeliling pulau dengan sepeda cukup mengibur dan murah meriah hanya 10 ribu/jam saja tapi itu kurang menantang tentunya bagi teman-teman saya hingga akhirnya memutuskan untuk bananaboat. tadinya saya kira banana boat itu cuma ditarik dengan kecepatan tinggi tapi ternyata kita juga dibanting ke laut "jadah!" tahu begini lebih baik diam di darat. Parahnya ternyata teman-teman saya rada sadomachoist tidak cukup dibanting 3 kali  mereka teriak untuk minta lebih "ngepet". 

Overall it was a great experience walaupun bukan barang baru bagi warga Jakarta, lebih dari lumayan menghilangkan penat.  Hari senin kita jadi lebih tidak bersemangat untuk masuk kantor karena badan pegal serta kaki sakit tapi yang penting happy!

Sumber : everybodygoesblog